Lama
banget nggak posting ya? Sibuk sih
aku sama bisnis baru. Hahahaha...ups, tapi nih aku punya cerita bagus yang udah
aku simpen lama. Curhatan seorang kawan sih, silakan disimak dan diambil
hikmahnya ^^
*****
Hayho...sebut
saja namaku Bunga. Kata teman-teman, aku cantik. Lalu kata Eka Kurniawan yang
sekaligus jadi judul novel best sellernya,
“CANTIK ITU LUKA”. Maybe it’s true. Look
at me, ada label playgirl menempel samar di dahiku macam
lafadz kafara di dahi Dajjal. Kalau dirunut, mantanku ada lebih dari satu
lusin. Jangan tanya nama, jelas aku nggak ingat semuanya. Kalian pikir ganti
pacar berkali-kali nggak berarti sakit hati berkali-kali?? Luka dalam, cyin! Sempat
terpikir kalau aku ini keturunan Panglima Tianfeng a.k.a Patkay yang terkenal
sial dalam percintaan itu.
Hell...terakhir kali, aku diputus
sepihak dengan alasan jelas. Pasanganku merasa tertekan karena kompleksitas hidupku.
Tak perlu dijelaskan. Kalian akan pusing, serius. Inti dari semuanya adalah:
pasanganku berhenti memperjuangkan hubungan kami. Setelah aku sendiri
mati-matian menjadi perempuan ideal yang dia inginkan―termasuk membatasi pergaulan
dengan lawan jenis dan memilih pekerjaan freelance,
ya dia suka ibu rumah tangga―dia berteriak, memegang kepalanya sambil
bilang, “Jangaaaan paksaaaaa akuuuuuu”. Jujur sih, saat itu aku menangis sambil
menahan tawa. Aku menawarkan sebuah diskusi untuk mencari solusi. Sesuatu yang
biasa aku lakukan jika menghadapi masalah dengan keluarga atau kawan. Musyawarah
bahasa gaulnya. Tapi dia nggak mau.Oke, sepihak.
Gue
nangis, cyin. Jelas nangis lah, siapa juga yang nggak sedih kalau diputusin
pacar tersayang. Mendadak pula. Tawaran untuk bermusyawarah ditolak
mentah-mentah. Rasa sayang sudah lenyap benar dari hatinya. Buktinya, dia bisa
dekat dengan gadis lain semasa berjauhan denganku. Dia bisa menyimpan foto-foto
cewek itu di Blackberrynya. Aku?
Nggak bisa berbuat apa-apa donk ya. Cuma nangis sebentar. Buka youtube di komputernya, muter lagu
Sherina “Simphoni Hitam” dan makan es krim yang dia sodorkan. Next, dia memutar lagu Bruno Mars
“Grenade”. Perpisahan yang lucu dan berkesan.
Tiga hari
berkabung di kamar kost dengan sahabat-sahabat yang datang silih berganti.
Sebagian menegarkan, sebagian memberi siraman rohani, sebagian memberikan
pukpuk dan peluk, sebagian membawakan makanan, sebagian membacakan Al-quran
agar aku berhenti nangis. Aih, tragedi!
Tiga hari
berduka, aku pulang ke rumah orangtua. Mereka menyambut dengan pelukan dan
senyuman. Ayah memeluk, “Doa ayah terjawab. Ayah minta, kalau memang bukan
jodoh, tolong jauhkanlah dari anak gadisku.”
Ibuku
mengelus rambutku, “Mau makan apa? Es krim? Shopping yuk!” -_- aih ibuku ini.
Walhasil aku membeli sebuah wedges setinggi 7cm berwarna pink. Warna yang nggak
banget buatku pecinta warna gelap. Kubilang, “Aku pengen ganti suasana. Pengen
warna-warna ceria.” Tak lama kemudian,
ibuku tercinta membelikanku dress warna pink. Lengkap sudah. Ayah ibuku
membatalkan agenda mereka beberapa hari ke depan dan memilih berkebun. Aku
tahu, mereka menemaniku. Ayah, yang supersibuk itu rela meluangkan waktu untuk
lebih banyak bersamaku. Ibu, yang biasanya susah mengeluarkan isi dompet
mendadak dermawan. Asyik! Tuhan, Kau baik!
Iri hati
masihlah ada ketika melihat kawan-kawanku berhasil menikah setelah
bertahun-tahun pacaran. Sirik gue! Di saat aku berniat serius dan berjuang
mati-matian, pasanganku menyerah duluan. Tapi adikku meyakinkan, bahwa jalan
hidup orang memang beda-beda. Jalani saja takdirku. Sempat terucap kalimat
putus asa, “Oh Ayah Ibu, sudah kuterima saja perjodohan yang kalian tawarkan
dulu itu.” (sambil berurai air mata dan menyandarkan kepala ke tembok)
Seorang
kawan, playboy yang insyaf duluan karena keadaan, menyarankanku untuk banyak
berdzikir, berdoa, dan sholat tahajud. Hahahaha, karena alkohol, rokok, obat
penenang sudah tak mampu lagi mengobati luka hatiku, aku mencoba saran ini.
Awalnya berat, sampai akhirnya di suatu malam, aku sujud lama sekali sambil
terus menerus curhat. Tuhan mendengar. Allah SWT mendengar. Pernah suatu kali,
tasbih yang kupakai untuk berdzikir putus lantaran aku menariknya terlalu
keras. Hahahaha, karena waktu itu aku perasaanku kacau teringat mas mantan.
Konyol? Banget!
Genap
seminggu, aku pulang ke kost dan mencoba memulai aktivitasku kembali.
Pelan-pelan. Buku, celana jeans, kaos, helm, dan beberapa barang mas mantan
masih teronggok bebas. Tapi Tuhan mendengar doaku. Aku menyetuh barang-barang
itu sama seperti aku menyentuh kasur. Tak ada lagi nyeri di hati. Biasa saja.
Bahkan ketika beberapa kawan iseng menggoda dengan menyebut nama mas mantan
ratusan kalipun, hatiku nggak lagi bergetar. Seperti disengaja, beberapa kawan
Mas Mantan malah mendekat. Untuk urusan pekerjaan sih, tapi ketika dekat dengan
mereka, nggak ada lagi kenangan lama yang muncul.
Gila,
nggak sampai 10 hari cyin! Rekor! Ini patah hati paling singkat yang pernah
kualami. Aku sendiri kaget!! Padahal dulu waktu pacaran, aku cintanya
gila-gilaan. Everything for him lah.
Serba mengalah. Komputer dan handphone
penuh dengan foto-fotonya. Wajar kalau banyak orang mengira aku btuh waktu lama
untuk bisa move on. Salah seorang
sahabat mas mantan, yang nggak sengaja ketemu di warung kopi, menepuk-nepuk
kepalaku sambil bilang, “Jangan galau lama-lama ya, nduk.” padahal saat itu aku
justru sedang dalam kondisi sangat bahagia. Kalau memang terlihat sendu, itu
karena lelah dan mengantuk karena beraktivitas seharian.
Maybe ini,
kekuatan DOA. Tuhanku emang Maha Keren. Maha Pembolak-balik hati manusia. Nggak
sampai 10 hari, aku udah bisa move on.
Bahasa gaulnya sih gitu. Kalo kata temen gue, “God knows that u don’t need a
looser!” so, Dia mengeliminasi
orang-orang yang nggak pantas buatmu. Sarkas sih, tapi ada benernya juga. Tuhan
lebih ngerti apa yang kita butuhkan. Tuhan
nggak ngasih apa yang kita inginkan. Yakinlah sama skenarioNya. Dia
lebih ngertiin kamu, secara Dia yang ciptain kamu.
*****
Hem....segini
dulu sih. Yang pengen tau doa apa yang diminta sama Bunga, bisa add BBMku
22f86BE4 atau WhatsApp 087739694724. Mau curhat dan ceritamu di-share di blog ini juga boleh (nama
disamarkan). Bonus konsultasi gratis sama Tim spesialis Move On. Bwihihihhiik
^^*suer ini nggak bercanda
Ps: dan sekarang Bunga sudah punya pacar lagi. Cerita tentang pacar barunya? just wait and see ^^
wow,,ceritanya keren,,
BalasHapussangat menarik :)
Idun. Sudah punya pacar lagi??
BalasHapus